Pondok Pesantren Al-Qur'an Al-Falah
Berita

Profil 

KH. Q. Ahmad Syahid (alm)

Adalah KH. Q. Ahmad Syahid (Alm), Seorang kiyai yang pernah menjuarai MTQ tingkat Nasional pertama tahun 1968 di Makassar (Ujung Pandang), dengan tekad yang kuat dan tanggung jawab sosial yang tinggi, di tengah himpitan keterbatasan ekonomi dan kondisi sosial yang tidak ramah, pada tanggal 3 Mei 1970, merintis pendirian Pesantren Al-Qur'an Al-Falah, diatas lahan seluas 2100 m2 dengan sebuah rumah tua yang dibeli dari KH. Romli Ishaq dengan uang hasil rekaman PH di Remaco sebesar Rp. 60.000,- (1970).

Di rumah tua itulah bersama istri tercinta Hj. Euis Kultsum, memulai misi "profetis" nya, mengajarkan dan menyemaikan nilai-nilai Al-Qur'an dalam kehidupan sehari-hari. Dengan penuh ketekunan dan keikhlasan ngawuruk ngaji (dibaca: ta'lim, tarbiyah dan tardib), meski muridnya hanya tiga orang santri.


Drs. KH. Q Ahmad Syahid, M.Sc (alm) bin KH. Sholeh (alm), seorang kiai yang pernah menjuarai MTQ Tingkat Nasional Pertama 1968 di Makasar Ujung Pandang, dengan tekad yang kuat dan tanggung jawab sosial yang tinggi, di tengah himpitan keterbatasan ekonomi dan kondisi sosial yang tidak ramah, pada tanggal 3 Mei 1971 beliau merintis pendirian Pondok Pesantren al-Qur’an Al-Falah, di atas lahan seluas 2100 M2 dengan sebuah rumah tua yang dibeli dari KH. Romli Ishaq dengan uang hasil rekaman PH di Remaco sebesar Rp 60.000,-.

Di rumah tua itulah, dengan penuh suka cita beliau tinggal bersama isteri tercinta Hj. Euis Kultsum, dan sekaligus memulai misi “profetis”nya, untuk mengajarkan al-Qur’an dan menyemaikan nilai-nilai al-Qur’an dalam kehidupan sehari-hari. Dengan penuh ketekunan dan keikhlasan ngawuruk ngaji (dibaca: ta’lim, tarbiyah dan ta’dib), meski muridnya hanya tiga orang santri.

Seiring dengan perjalanan waktu, terutama setelah lawatan beliau ke Negeri Thailand masih pada tahun 1971 dalam rangka muhibah tilawat al-Qur’an, jumlah santri yang ingin berguru semakin bertambah, sehingga tempat pemondokan pun tidak mampu lagi menampung mereka. Oleh karena itu para santri pada waktu itu sempat dititipkan sementara di pabrik tektil yang belum beroperasi. Berkat kegigihan beliau dan kerjasama dengan semua lapisan masyarakat maka Pondok Pesantren Al-Qur’an Al-Falah, dalam tiga dasawarsa telah menjadi lembaga yang besar dan dikenal oleh banyak kalangan, karena peranannya dalam kehidupan masyarakat.

Prestasi yang pernah diraih

  • Juara Nasional pertama di Makasar
  • Juara Internasional pertama di Kualalumpur
Kepercayaan Pemerintah Indonesia yang pernah di tugaskan kepada beliau sebagai Juri Kehormatan pada MTQ Internasional di :
  • Brunei Darussalaam
  • Malaysia
  • Thailan
  • Saudi Arabia
  • Iran, 2006
  • Ketua Dewan Hakim Internasional pertama di Indonesia tahun 2005

Dokumentasi Kegiatan

Lembaga

Informasi Pendaftaran

TK Al-FalahJl. Kapten Sangun No. 6 Ds. Tenjolaya Kec. Cicalengka BandungDaftar
SD Al-FalahJl. Kapten Sangun No. 6 Ds. Tenjolaya Kec. Cicalengka BandungDaftar
MTs Al-FalahJl. Kapten Sangun No. 6 Ds. Tenjolaya Kec. Cicalengka BandungDaftar
MA Al-FalahJl. Raya Nagreg KM. 38 Ds. Kendan Kec. Nagreg BandungDaftar
SMK Al-FalahJl. Raya Nagreg KM. 38 Ds. Kendan Kec. Nagreg BandungDaftar
STAI Al-FalahJl. Kapten Sangun No. 6 Ds. Tenjolaya Kec. Cicalengka BandungDaftar
TahfizhJl. Raya Nagreg KM. 38 Ds. Kendan Kec. Nagreg BandungDaftar

Brosur


Media Sosial

Instagram
Facebook

Copyright © Official website Pondok Pesantren Al-Qur'an Al-Falah 2020